Hi dunia…!

Apa kabar? Siapakah kamu? Dimanakah dirimu? Kapan memberitahu kepadaku Kenapa saya ada di sini? Bagaimana supaya kita bisa saling membantu?

Semoga kita semua baik-baik saja.

Aku terlahir ke dunia sebagai manusia sempurna tapi “tak berdaya”. Allah memberikan separuh nafas-Nya pada manusia. Segala bekal telah dititipkan untuk mengarungi dunia. 

ingin sekali hamba memperkenalkan diri, apa daya ku tak punya apa-apa. Semuanya hanyalah titipan belaka. Baju yang kupakai, rumah yang kutinggali, tanah yang ku-injaki, semuanya tidak kumiliki. Semuanya terjadi begitu saja tanpa mampu kupikirkan. Bahkan, berpikir tentang yang berKuasa terhadap diri ini pun, ku tak kuasa memikirkannya. Sejak bangun pagi, di lingkar suaraku terdengar do’a dibacakan.

ketika ditanya dikau siapa, jawabku hanya bisa terucap: “saya bukan siapa-siapa”. Ketika ada yang memanggil ikrima, saya tidak tahu, dipanggir taza, saya tidak mengerti, dipanggil de-bayi pun saya tak kuasa merespon apa-apa.